HANOI - Penentu lolosnya Indonesia
ke final Piala AFF 2016, Manahati Lestusen mempersembahkan gol yang
dicetaknya ke gawang Vietnam di Stadion My Dinh Hanoi, Vietnam, Rabu
untuk masyarakat Aceh yang baru saja terkena musibah gempa.
"Saya persembahkan hasil ini untuk masyarakat Indonesia terutama
masyarakat Aceh yang baru saja terkena musibah. Semoga mereka terhibur,"
kata Manahati Lestusen dalam keterangan yang diterima media di Jakarta
seperti dilansir Antara, Kamis (8/12/2016).
Pemain PS TNI memang menjadi penentu lolosnya Indonesia setelah
pinaltinya pada menit 96 itu tidak mampu ditahan oleh penjaga gawang
Vietnam. Dengan gol ini, Indonesia mampu menyamakan kedudukan menjadi
2-2 dan membuat agregat menjadi 4-3 untuk timnas Garuda.
Pemain yang tampil apik selama selama pertandingan berlangsung ini
mengaku Vietnam adalah tim yang kuat dan terus memberikan tekanan. Hanya
saja, berkat kesabaran semua pemain, akhirnya Indonesia mampu lepas
dari tekanan.
Terkait dengan keputusan dirinya menjadi algojo pinalti, mantan
pemain CS Vise Belgia mengaku hal tersebut merupakan kesepakatan yang
dilakukan sebelum pertandingan. Hanya saja dirinya bukan eksekutor utama
jika terjadi pinalti.
"Penendang utama itu kapten (Boaz Solossa). Namun setelah ditarik
keluar oleh pelatih, maka saya yang ditunjuk," kata pria yang bisa
berperan dibanyak posisi ini.
Dengan lolosnya Indonesia ke final, Manahati mengaku langsung fokus
untuk menghadapi pertandingan final. Apalagi, Indonesia bakal menjadi
tuan rumah terlebih dahulu pada 14 Desember. Hanya saja untuk lokasi
pertandingan belum ditetapkan antara Stadion Pakansari atau Manahan
Solo.
Indoensia saat ini masih menunggu lawan antara Thailand dan Myanmar.
Keputusan lawan timnas Garuda baru ditentukan besok, Kamis (8/12/2016).
Jika dilihat hasil pertandingan pertama, Thailand lebih berpeluang
setelah dipertandingan pertama mengalahkan tuan rumah Myanmar dengan
skor 2-0.
(NETRALNEWS.COM)
(NETRALNEWS.COM)